Franchisee adalah salah satu pihak penting yang ada dalam usaha franchise atau waralaba. Tanpa adanya franchisee, maka bisnis waralaba tidak akan berjalan dengan lancar. Bahkan, usaha franchise bisa saja gulung tikar karena tidak adanya orang atau badan usaha yang berfungsi sebagai franchisee. Oleh karena itu, keberadaan franchisee ini sangatlah penting.
Dalam skema franchise, terdapat dua pihak penting yang menjalankan masing-masing perannya, yaitu franchisor dan franchisee. Keduanya memiliki fungsi supaya usaha franchise bisa terus berjalan dan masing-masing pihak mendapatkan keuntungan. Lalu, apa sih yang dimaksud dengan franchisee ini?
Bagi orang yang sudah terjun ke dunia bisnis dan mendalami waralaba mungkin sudah tidak asing lagi dengan sebutan franchisee. Sebab, selain franchisor, franchisee merupakan pelaku bisnis dalam usaha waralaba yang memanfaatkan hak kekayaan intelektual (HaKI) pemilik franchise.
Singkatnya, franchisee adalah penerima waralaba yang berhak untuk menggunakan HaKI dari sebuah brand franchise untuk menjalankan usaha sesuai dengan ketentuan. Dalam penggunaannya, kerja sama antara pemilik waralaba dan penerima waralaba ini diikat oleh sebuah perjanjian waralaba.
Hal tersebut tentu untuk melindungi masing-masing pihak dengan hukum yang berlaku di Indonesia. Terdapat beberapa hak dan kewajiban dari franchisee yang harus dilakukan pada usaha waralaba, di antaranya:
Franchisee memiliki hak untuk menjalankan bisnis dalam jangka waktu tertentu.
Franchisee mempunyai hak untuk menggunakan merek dagang, mulai dari logo, sistem bisnis, rahasia dagang, dan lain sebagainya.
Franchisee wajib untuk membayarkan franchise fee dan royalty fee sesuai dengan perjanjian yang telah disepakati.
Menjadi franchisee memang mudah karena Anda tinggal membayarkan franchise fee dan royalty fee, gerai untuk berbisnis pun sudah disiapkan. Artinya, Anda tingga mengelolanya usaha dengan baik, meskipun nantinya masih dibantu oleh pemilik franchise.
Namun, ada beberapa kebiasaan simpel yang dapat menentukan usaha Anda bisa sukses dan berjalan dalam jangka panjang. Berikut 3 kebiasaan yang mungkin bisa membuat Anda sukses di kemudian hari:
Franchisee adalah orang yang harus bisa bersikap optimis terhadap tantangan yang ada. Apabila Anda ingin menjadi pengusaha sukses, maka sikap optimis ini menjadi kunci penting untuk menggapainya. Sebab, tanpa optimis, Anda tidak akan pernah berani untuk mengambil sikap.
Terbuka dengan segala pengetahuan yang ada bisa menentukan apakah usaha Anda akan berhasil atau tidak. Dengan terus belajar, Anda akan mendapatkan konsep dan cara berpikir baru. Pengetahuan-pengetahuan ini mungkin dapat berguna di masa depan ketika mencari jalan keluar untuk bisnis Anda.
Untuk mencapai hasil yang maksimal dalam berbisnis menggunakan waralaba, Anda perlu menentukan tujuan dan objektif. Tujuan adalah hal yang ingin dicapai, sedangkan objektif merupakan langkah-langkah untuk mencapainya.
Nah, itulah penjelasan seputar franchisee yang perlu Anda ketahui jika Anda ingin menjadi seorang franchisee. Melalui penjelasan di atas, franchisee adalah pihak penting yang berfungsi untuk memutar roda pada bisnis franchise.
Apa Anda sudah siap untuk menjadi franchisee? Yuk, buruan hubungi hotline waralaba Apotek K-24 di 081212012424 atau akun instagram @franchisek24 agar bisa menjadi franchisee dengan cepat. Anda juga bisa langsung mengisi formulir pendaftarannya DI SINI.
News
Award
Penghargaan
News
Penghargaan
Penghargaan
Award
News