Perbedaan Franchise dan Waralaba, Apakah Beda?

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, bahwa mengenal berbagai istilah dalam dunia franchise sangat penting. Pada berbagai sumber, banyak orang menyebutkan franchise dan waralaba secara bersamaan dan dengan lokasi yang berdekatan. Lalu adakah perbedaan franchise dan waralaba yang harus diketahui?

Sebelum benar-benar ingin memulai usaha dengan cara franchise atau waralaba, Anda harus mengerti dengan pasti istilah apa saja yang ada di dalamnya. Contohnya adalah pada pembahasan sebelumnya, ada perbedaan franchise, franchisor, dan franchisee. Mengetahui apa saja istilah yang ada di dunia franchise bisa membantu dalam mengelola usaha.

Perbedaan Franchise dan Waralaba

Secara bentuk tulisan dan komponen huruf, franchise dan waralaba mungkin terlihat sangat berbeda. Oleh karenanya, ada yang mengartikan bahwa kedua hal ini memiliki perbedaan artian atau definisi. Padahal, franchise dan waralaba ini sebenarnya sama.

Franchise atau waralaba merupakan sebuah hubungan kontraktual, di mana pemilik franchise memberikan hak kepada penerima franchise untuk menjalankan usaha menggunakan merek atau brand yang ada.

Namun, tidak hanya menggunakan nama atau brand dari pemilik franchise (franchisor), penerima waralaba (franchisee) juga harus menjalankan usaha menggunakan sistem dan aturan yang ada. Artinya, franchisee tidak boleh sembarangan dalam mengelola usaha dan perlu membayar royalty fee tiap bulannya.

Sedangkan franchisor berkewajiban memberikan dukungan penuh kepada franchisee dalam bentuk manajemen, operasional, SDM, keberlanjutan usaha, dan lain sebagainya. Hubungan dalam bentuk franchise ini tentu memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.

a. Franchise

Melihat penjelasan di atas, perbedaan franchise dan waralaba hanya terletak dalam penggunaan huruf dan bahasa saja. Sebab, arti atau definisinya pun sebenarnya sama. Istilah franchise sendiri sebenarnya berasal dari bahasa Prancis, yaitu franchir.

Kata tersebut memiliki arti memberi kebebasan kepada para pihak

b. Waralaba

Sedangkan dalam bahasa Indonesia, franchise juga bisa disebut dengan waralaba. Kata wara sebenarnya berarti istimewa dan kata laba berarti untung. Jadi, waralaba ini bisa Anda artikan sebagai sebuah usaha yang bisa memberikan untung lebih atau laba istimewa.

Menurut KBBI, waralaba adalah kerja sama dalam sebuah usaha di mana ada bagi hasil sesuai dengan kesepakatan yang mencakup hak kelola dan hak pemasaran.

Sudah jelas bukan kalau franchise dan waralaba adalah hal yang sama, walau menggunakan huruf dan bahasa berbeda. Artinya, tidak perlu khawatir jika Anda menemukan dua kata ini dalam tempat yang sama.

Salah satu contoh waralaba atau franchise yang berasal dari Indonesia adalah Apotek K-24. Sebuah waralaba yang sudah berjalan hampir 20 tahun. Selama perjalanannya pun waralaba Apotek K-24 ini sudah mendapatkan kepercayaan dari masyarakat hingga menjadi Apoteknya Indonesia.

Hal ini karena jaminan dari Apotek K-24 dengan memberikan yang terbaik untuk masyarakat lewat KOMPLIT obatnya dan buka selama 24 JAM. Yuk, ikut menjadikan masyarakat Indonesia lebih sehat dengan menghubungi hotline waralaba Apotek K-24 di 081212012424 atau akun instagram @franchisek24.