Dalam sebuah kerja sama, KSO adalah salah satu unsur penting dalam proses pengadaan barang dan jasa. Masih banyak masyarakat di Indonesia yang menganggap bahwa KSO dan franchise merupakan bentuk bisnis yang sama. Padahal, keduanya memiliki perbedaan yang sangat signifikan dan perlu untuk Anda ketahui jika ingin memulai sebuah usaha, khususnya bisnis apotek.
Banyak sekali cara-cara yang dilakukan para pebisnis untuk mencapai tujuannya, salah satunya dengan membentuk kerja sama. Kerja sama atau kemitraan ini pun masih ada jenis-jenisnya, di mana masing-masing memiliki ketentuan yang berbeda. Anda sebagai pengusaha mungkin pernah mendengar istilah KSO dan franchise yang menjadi salah satu bentuk bisnis atau kerja sama.
KSO atau singkatan dari kerja sama operasional merupakan kerja sama antara dua perusahaan atau lebih yang bertujuan untuk menyelesaikan suatu proyek. Dalam bentuk kerja sama ini, masing-masing pihak menggabungkan modal produksi, pemasaran, keuangan, dan hal manajerial lainnya.
Pada umumnya, KSO dilakukan untuk memperluas wilayah pasarnya dan menguatkan kualitas produk/jasanya. KSO di Indonesia ini diatur pada Peraturan Menteri PUPR Nomor 14/2020 tentang Standar dan Pedoman Pengadaan Jasa Konstruksi melalui Penyedia.
Pihak-pihak yang ikut dalam KSO akan memiliki hak, kewajiban, dan tanggung jawab yang telah disepakati. Pada kerja sama operasional ini harus ada pihak yang menjadi lead firm, di mana perusahaan yang memiliki modal paling tinggi.
Dalam bisnis apotek memang ada pihak yang mengadakan KSO untuk melakukan perluasan usahanya. Namun, ada juga yang menggunakan bentuk franchise sebagai cara memperluas jangkauan masyarakat, contohnya adalah waralaba Apotek K-24.
Jika demikian, apa sih perbedaan dari keduanya? Dalam bisnis apotek, KSO adalah kerja sama di mana mitra perlu menyediakan bangunan atau tempat untuk disewakan dan menjadi gedung apotek. Kemudian operasional apotek akan dikelola sepenuhnya oleh pemilik merek apotek.
Sedangkan waralaba adalah bentuk kerja sama di mana franchisor memberikan izin akan pemakaian merek, produk, dan sistem operasi apotek kepada franchisee. Dalam hal ini, Anda sebagai pemakai franchise akan mengelola usaha apotek di mana seluruh dukungan akan diberikan oleh pemilik merek apotek.
Artinya, dalam bisnis franchise, Anda akan memiliki pengalaman dalam mengelola usaha. Berbeda dengan KSO, di mana Anda hanya bertugas sebagai pemilik lokasi saja. Perbedaan KSO dan waralaba ini juga bisa dilihat dari bentuk investasinya.
Jika pada waralaba Anda akan melakukan investasi aktif, maka pada sistem KSO investasi lebih bersifat pasif. Masing-masing bentuk kerja sama ini tentu memiliki kelebihan dan kekurangan yang perlu Anda pelajari lebih lanjut.
Namun, apabila Anda lebih tertarik dengan sistem waralaba, maka hubungi saja hotline waralaba Apotek K-24 di 081212012424 atau akun instagram @franchisek24 untuk membuka gerai Apotek K-24 sekarang juga. Anda juga bisa langsung mengisi formulir pendaftarannya DI SINI.
News
Award
Penghargaan
News
Penghargaan
Penghargaan
Award
News