Contoh Struktur Organisasi SDM Apotek yang Harus Ada

Contoh struktur organisasi SDM apotek tentu perlu diketahui dengan baik jika Anda ingin berkecimpung dalam bisnis farmasi, khususnya apotek. Operasional pada apotek memang penting tapi begitu juga dengan SDM. Sebab, tanpa sumber daya manusia yang berkualitas, apotek tidak akan bisa berjalan dengan baik hingga memberikan omzet yang diinginkan.

Nah, dalam mencari orang-orang yang mampu membantu Anda dalam mengelola apotek, Anda tentu perlu tahu posisi apa yang harus diisi. Sebab, sebagai pemilik bisnis, Anda harus pintar-pintar dalam mengelola karyawan apotek agar mereka tetap produktif dan bertanggung jawab. Jika demikian, sebenarnya posisi apa saja yang harus dimiliki sebuah apotek?

Contoh Struktur Organisasi SDM Apotek

Nah, agar apotek mempunyai kinerja yang maksimal, maka harus ada struktur organisasi dan pembagian kerja yang jelas. Hal ini agar tidak ada tanggung jawab yang tumpang tindih dan karyawan pun dapat menjalankan pekerjaannya dengan baik.

Adanya struktur organisasi apotek tentu bermanfaat bagi jalannya bisnis, contohnya saja pembagian tanggung jawab lebih jelas, dapat membangun kerja sama tim yang baik, dan memudahkan koordinasi antar posisi. Hal ini lama-lama dapat menciptakan lingkungan kerja yang sehat. Nah, berikut adalah contoh struktur organisasi SDM apotek yang perlu Anda ketahui:

Pemilik Sarana Apotek (PSA)

Struktur organisasi paling atas ditempati oleh PSA atau Pemilik Sarana Apotek, yang mana bertanggung jawab sepenuhnya atas apa yang ada di apotek. Tanggung jawab ini mencakup kepemilikan, manajemen, ketenagakerjaan, operasional, perizinan, dan lain sebagainya.

Sebagai pemilik apotek, PSA tentu juga bertanggung jawab pada keadaan bisnis, mulai dari kerugian atau keuntungan, kelalaian pegawai, dan juga proses pengambilan keputusan dalam kegiatan usaha. PSA ini bisa orang-orang yang berprofesi sebagai apotek atau tidak, ya.

Apoteker Penanggung Jawab (APJ)

Nah, apabila Anda sebagai PSA bukan orang yang berlatar belakang farmasi, maka Anda harus mau bekerja sama dengan APJ atau seorang Apoteker Penanggung Jawab. Sebab, nantinya APJ ini yang memastikan kalau operasional apotek berjalan lancar, mulai dari penerimaan barang, manajemen stok, pelayanan pelanggan, transaksi penjualan, laporan keuangan, hingga pembayaran pajak.

Apotek Pendamping

Contoh struktur organisasi SDM apotek yang selanjutnya ini ada apoteker pendamping, yang berada di bawa APJ. Apoteker pendamping ini bertugas di apotek untuk melaksanakan praktik kefarmasian selama APJ tidak berada di apotek. Dalam proses legalitas, apoteker ini juga perlu memiliki surat izin praktik apoteker (SIPA).

Tenaga Teknis Kefarmasian

Nah, di bawah posisi apoteker pendamping ini nantinya ada Tenaga Teknis Kefarmasian (TTK). Seorang TTK memiliki beberapa tugas, seperti menjamin penggunaan obat pasien, membuat pencatatan, membantu dalam melakukan penyimpanan obat, melayani konsumen yang membutuhkan obat bebas juga bebas terbatas, dan membantu APJ dalam membuat racikan obat.

Petugas Administrasi dan Gudang

Contoh struktur organisasi SDM apotek yang selanjutnya adalah petugas administrasi dan gudang, yang mana memiliki posisi sepadan dengan TTK. Petugas administrasi ini nantinya berperan dalam mencatat semua transaksi, stok barang, pengarsipan faktur pembelian barang, pendataan resep dokter, dan bisa juga merangkap sebagai kasir.

Sementara petugas gudang biasanya membentuk TTK atau APJ dalam mengelola penyimpanan persediaan obat yang baik dan sesuai peraturan. Selain itu, petugas gudang juga bertugas dalam memperbarui kartu stok obat, lho.

Nah, itu dia beberapa contoh struktur organisasi SDM apotek yang harus ada agar bisnis bisa berjalan lancar. Tanpa posisi-posisi di atas, apotek Anda tidak mampu untuk menghasilkan omzet yang diinginkan karena Anda tidak bisa bekerja sendirian.

Kalau Anda bingung mencari orang-orang yang cocok dengan posisi di atas, serahkan saja pada franchise Apotek K-24. Penasaran dengan cara kerjanya? Langsung hubungi hotline franchise Apotek K-24 di 081212012424 atau akun instagram @franchisek24. Anda juga bisa langsung mengisi formulir pendaftarannya DI SINI.