Banyak Usaha Gulung Tikar di Indonesia? Ini Beberapa Alasannya!

Gulung tikar atau bisnis bangkrut mungkin menjadi momok besar yang membuat banyak pebisnis takut mengambil risiko. Namun, sebenarnya ada alasan di balik banyak usaha gulung tikar yang perlu diketahui sebelum benar-benar terjun di dunia bisnis. Apalagi kalau Anda tertarik dengan bisnis apotek yang kini semakin berkembang dan dibutuhkan banyak orang.

Banyak orang yang takut untuk masuk dalam dunia bisnis, entah karena tidak memiliki modal atau takut kalau bangkrut di kemudian hari. Sebab, memang banyak risiko yang perlu dihadapi ketika berbisnis, mulai dari produk, branding, pemasaran, dan lain sebagainya. Berdasarkan sebuah penelitian, hanya ada 20% bisnis yang mampu bertahan di tahun pertama, sisanya akan gagal.

Mengapa Banyak Usaha Gulung Tikar di Indonesia?

Oleh karena itu, dalam membangun dan mengelola sebuah bisnis pasti membutuhkan waktu dan kerja keras yang besar. Nah, agar bisnis yang Anda kelola dapat berhasil dan bertahan dalam persaingan, ada beberapa hal mendasar yang perlu dihindari karena bisa menyebabkan kebangkrutan, yaitu:

Tidak Memisahkan Rekening Pribadi dan Bisnis

Kadang kala Anda mungkin malas untuk membuat rekening bank lagi karena urusannya yang cukup panjang. Namun, hal ini bisa menjadi kebiasaan yang harus ditinggalkan. Sebab, menggabungkan rekening pribadi dengan rekening usaha menjadi alasan mengapa banyak usaha gulung tikar.

Kebiasaan tersebut jadi salah satu kesalahan umum yang banyak dilakukan oleh para pebisnis awal. Padahal, menggabungkan rekening bisa menyulitkan Anda dalam melakukan pemantauan dan pengendalian keuangan bisnis. Akibatnya tentu saja membuat finansial bermasalah.

Oleh karena itu, kalau tidak ingin bisnisnya cepat bangkrut, sebaiknya gunakan rekening yang terpisah. Tujuannya adalah untuk membantu mengelola keuangan lebih baik, mencegah percampuran, dan memudahkan dalam melacak transaksi.

Uang Usaha Banyak Digunakan untuk Belanja Pribadi

Ketika Anda mendapatkan keuntungan, biasanya keinginan untuk langsung menggunakannya untuk membeli ini itu sangatlah besar. Nah, terlalu banyak menggunakan uang usaha untuk kepentingan pribadi juga jadi alasan di balik banyak usaha gulung tikar.

Sebab, dengan hal seperti itu, Anda nantinya tidak akan memiliki dana darurat dan dana simpanan untuk mengembangkan bisnis. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, sumber uang untuk belanja pribadi dan bisnis sebaiknya dipisahkan.

Jadi, kalau sudah mendapatkan keuntungan dari bisnis yang dijalankan, jangan langsung diambil dan digunakan untuk belanja, ya. Ini karena pemasukan yang ada bisa digunakan untuk mengembangkan bisnis sehingga bisa bertahan dalam persaingan.

Tidak Ada Evaluasi dan Laporan Keuangan yang Kurang Baik

Melakukan evaluasi setiap periode sangatlah penting karena bisa mengetahui masalah yang sedang dialami dan mencari solusinya. Sayangnya, terkadang Anda lupa untuk melakukan evaluasi sehingga permasalahan yang sedang dialami tidak terselesaikan.

Hal tersebut bisa menjadi salah satu penyebab banyak usaha gulung tikar. Begitu pula dengan laporan keuangan yang tidak dibuat dengan baik. Ketika Anda tidak memiliki laporan keuangan yang jelas, maka Anda juga tidak bisa mengambil keputusan yang baik.

Sebab, laporan keuangan ini digunakan sebagai data mendasar untuk mengambil sebuah keputusan. Oleh karena itu, Anda bisa menghindari kesalahan-kesalahan tersebut dengan melakukan pembukuan secara teratur, melakukan audit internal, dan selalu evaluasi di akhir periode.

Nah, kalau Anda tidak ingin mengalami semua permasalahan di atas, salah satu solusinya bisa dengan franchise Apotek K-24. Kenapa bisa? Apotek K-24 sudah memiliki sistem bisnis yang terpercaya dan sudah terbukti menguntungkan selama lebih dari 20 tahun.

Jadi, kalau Anda ingin menghindari banyak usaha gulung tikar, langsung hubungi saja hotline franchise Apotek K-24 di 081212012424 atau akun instagram @franchisek24. Anda juga bisa langsung mengisi formulir pendaftarannya DI SINI.