Istilah "pemilik bisnis" (business owner) dan "wirausahawan" (entrepreneur) sering digunakan secara bergantian, namun keduanya memiliki filosofi, motivasi, dan strategi yang sangat berbeda dalam menjalankan roda ekonomi. Lalu apa sih perbedaan pemilik bisnis dan wirausahawan?
Memiliki bisnis atau usaha tentu saja menjadi impian banyak orang. Selain bisa bebas dalam menumpahkan ide, Anda juga bisa mendapatkan sumber penghasilan baru. Tidak heran kalau banyak orang yang berlomba-lomba untuk membangun bisnis atau usaha yang menguntungkan
Namun, sebelum benar-benar terjun dalam dunia bisnis ini, Anda perlu memahami perbedaan penting antara pemilik bisnis atau wirausahawan. Ini untuk menentukan ingin dibawa ke mana usaha yang Anda rintis ini. Berikut adalah perbedaan mendasar antara pemilik bisnis dan wirausahawan:
Sebagai seorang pemilik bisnis atau wirausahawan ternyata memiliki visi dan tujuan utama yang berbeda. Jika pemilik bisnis berfokus pada stabilitas, profitabilitas, juga keberlanjutan sistem yang ada, maka wirausahawan lebih berfokus pada inovasi, perubahan pasa, dan penciptaan solusi baru.
Lalu pemilik bisnis biasanya memiliki tujuan untuk menciptakan laba dari sistem yang sudah ada, sedangkan wirausahawan membuat perubahan dengan ide yang unik dan model bisnis baru.
Perbedaan pemilik bisnis dan wirausahawan yang selanjutnya adalah pendekatan mereka terhadap risiko. Wirausahawan adalah seorang pengambil risiko (risk-taker). Mereka seringkali memulai dari nol tanpa jaminan, mempertaruhkan modal dan waktu untuk menguji ide yang belum pernah ada.
Sebaliknya, pemilik bisnis adalah penghitung risiko (risk-assessor). Mereka cenderung berinvestasi pada model yang sudah terbukti berhasil dan stabil di pasar. Bagi mereka, risiko diminimalisir melalui kepatuhan pada prosedur yang sudah baku dan sistematis.
Keterkaitan dengan pekerjaan sehari-hari juga menjadi perbedaan pemilik bisnis dan wirausahawan selanjutnya. Wirausahawan cenderung menjadi pencipta pekerjaan (mereka merancang model dan struktur), lalu mendelegasikan operasional harian kepada tim setelah sistem terbentuk.
Sementara itu, pemilik bisnis seringkali sangat terlibat dalam operasional harian. Bagi bisnis kecil, pemilik bisnis bisa jadi adalah manajer, akuntan, dan frontliner sekaligus. Jika pemilik bisnis membeli sistem waralaba, fokus mereka adalah menjalankan sistem tersebut sesuai standar.
Itu dia perbedaan pemilik bisnis dan wirausahawan yang perlu dipahami sebelum memutuskan untuk terjun ke dunia bisnis. Anda ingin menjadi wirausahawan atau pemilik bisnis?
Nah, apabila ambisi Anda adalah meraih stabilitas finansial, profit yang terukur, dan operasional yang terstruktur tanpa harus mengambil risiko besar merintis ide baru, maka menjadi pemilik bisnis franchise adalah pilihan yang paling efisien.
Sistem franchise menawarkan jalan pintas untuk memiliki bisnis, di mana seluruh uji coba, sistem manajemen, branding, dan supply chain sudah disiapkan oleh franchisor. Jadikan impian Anda menjadi pemilik bisnis di sektor kesehatan yang stabil dengan Apotek K-24.
Caranya sangat mudah, lho, tinggal menghubungi hotline franchise Apotek K-24 di 081212012424 atau akun instagram @franchisek24 untuk memenangkan persaingan bisnis di bidang farmasi di Indonesia. Anda juga bisa langsung mengisi formulir pendaftarannya DI SINI.
News
Award
Penghargaan
News
Penghargaan
Penghargaan
Award
News