4 Tipe Investor, Anda Tipe yang Mana Nih?

Berinvestasi memang bisa dilakukan oleh siapa saja, mulai dari anak muda hingga orang tua sekalipun. Hal inilah yang membuat muncul beberapa tipe-tipe investor yang perlu untuk diketahui. Tipe-tipe investor ini sebenarnya muncul karena tergantung sifat masing-masing orang yang berinvestasi. Lalu apa saja sih 4 tipe investor dan apakah Anda termasuk di salah satu tipenya?

Setiap investor pasti memiliki pandangannya sendiri mengenai tindakan yang dilakukan mengenai investasi atau cara berpikir. Sebab, dalam melakukan investasi ini ada dua pertimbangan, yaitu potensi keuntungan dan risiko. Artinya, setiap individu yang berinvestasi memiliki identitasnya sendiri tapi tujuannya tetap sama, mendapatkan pengembalian finansial yang lebih besar di masa depan.

4 Tipe Investor

Tujuan berinvestasi ini bisa beragam, mulai dari menyiapkan tabungan di masa pensiun, mendanai pendidikan di perguruan tinggi, atau sekadar hobi mengumpulkan pendapatan dari waktu ke waktu. Namun, mereka sama-sama memiliki harapan untuk mendapatkan keuntungan.

Keuntungan yang dimaksud ini tidak hanya dalam jumlah kecil, lho. Sebab, sebagian besar investasi pasti bernilai besar karena jangka waktunya juga cukup panjang. Dalam melakukan investasi ini, beberapa pelakunya terbagi menjadi beberapa kelompok, seperti:

Tipe Konservatif

4 tipe investor yang pertama dan banyak ditemui di sekitar Anda adalah tipe konservatif. Orang ini biasanya tidak suka investasi yang berisiko tinggi. Artinya, investor tipe ini menginginkan jenis investasi yang aman dan pengembalian finansialnya cenderung stabil.

Pada umumnya, investor dengan tipe ini adalah orang-orang yang masih pemula dan baru tertarik untuk berinvestasi. Jadi, mereka lebih memilih keamanan daripada keuntungan yang diterima.

Tipe Moderat

Investor yang masuk ke dalam tipe moderat ini biasanya memiliki kesukaan investasi yang berisiko sedang. Tipe moderat ini dianggap satu level di atas tipe konservatif. Apa maksudnya? Orang tipe moderat ini berharap menginginkan hasil yang lebih tapi tidak mau yang terlalu riskan.

Selain itu, mereka lebih memilih hasil daripada hanya menyelamatkan aset dari inflasi. Umumnya, investor ini mencari proporsi yang seimbang antara penghasilan dengan risiko yang ada. Jadi, mereka akan lebih waspada terhadap jenis investasi yang dipilih.

Tipe Agresif

Jenis investor dari 4 tipe investor yang selanjutnya adalah tipe agresif. Orang dalam tipe ini memiliki prinsip high risk high gain. Jadi, mereka cenderung mencari jenis investasi yang pengambilannya besar dan dengan risiko investasi yang tinggi.

Bahkan, orang yang agresif ini selalu siap sedia kalau investasinya berkurang atau justru hilang semua. Investor dengan tipe ini biasanya sudah memiliki banyak pengalaman, pengetahuan, juga mental yang tinggi.

Tipe Suka Bisnis

4 tipe investor yang terakhir adalah orang yang suka berinvestasi tapi juga berbisnis. Sebab, bisnis bisa dianggap bentuk dari investasi, lho. Apalagi jika bisnis ini bisa bertahan lama juga bertahan dari krisis ekonomi. Contohnya bisnis yang bisa dijadikan bahan investasi di Indonesia adalah Apotek K-24.

Apotek K-24 sendiri membuka sistem franchise sehingga Anda bisa dengan mudah menggunakannya. Bisnis franchise ini memiliki risiko yang lebih kecil tapi keuntungannya pasti terjamin setiap bulannya. Jadi, bagi Anda yang masuk ke dalam tipe investor yang suka berinvestasi dan berbisnis, maka Anda bisa memilih franchise Apotek K-24 ini.

Caranya mudah sekali, Anda tinggal menghubungi hotline franchise Apotek K-24 di 081212012424 atau akun instagram @franchisek24 mumpung ada promo diskon 50% royalty selama 6 bulan pertama. Anda juga bisa langsung mengisi formulir pendaftarannya DI SINI.

Nah, itu dia 4 tipe investor yang perlu Anda ketahui. Jadi, Anda tipe yang mana nih?